Pembelajaran Apresiasi Puisi

Wednesday, 31 December 2014

Karya sastra dapat berfungsi sebagai media alternatif yang dapat menghubungkan kehidupan manusia masa lampau, masa kini, masa yang akan datang, juga dapat berfungsi sebagai bahan informasi masa lalu yang berguna dalam upaya merancang peradaban manusia ke arah kehidupan yang lebih baik dan bergairah di masa depan. Dalam tulisan Rapi Tang (2007:4) Wellek dan Warren mengemukakan bahwa dalam aliran kritik Hegel dan Taine, kebesaran sejarah dan sosial karya sastra adalah “dokumen...
Selengkapnya: Pembelajaran Apresiasi Puisi

Puisi Ekohm Abiyasa di Indonesian Poetry Battle on Facebook #3

Thursday, 18 December 2014

Sumber gambar: Facebook Sartika Dian Nuraini. tubuhku terbungkus rindu asingpada senyap mata kaca terkepingjiwaku terbalut kalutpada sepi yang palingpyar! 2014 Versi bahasa Inggris my body wrapped by a foreign longing glass eye of silent here is my chaotic soul the most deserted crack! 2014 Sumber: https://indonesianliterarycollective.wordpress.com/2014/12/17/indonesian-poetry-battle...
Selengkapnya: Puisi Ekohm Abiyasa di Indonesian Poetry Battle on Facebook #3

Masastro #13: "September Merah" di Rumah Blogger Indonesia, Jajar Solo (26/09/14)

Friday, 10 October 2014

Baca salah satu puisi dari buku Bahaya Laten Malam Pengantin karya Aslan Abidin. Baca puisi Bogambola dari buku puisi Dunia Bogambola karya Sosiawan Leak. Musikalisasi puisi oleh Yuditeha. Foto oleh Padmo Adi. Foto selengkapnya: Facebook Masast...
Selengkapnya: Masastro #13: "September Merah" di Rumah Blogger Indonesia, Jajar Solo (26/09/14)

Ngemsi dan Baca Puisi di Road Show PMK ke-23, MAN 1 Sragen (Sabtu, 06/09/14)

Catatan: Yang menarik adalah puisi pendek Wardjito Soeharso "A2KI" Aku, Kamu, Kita, Indonesia yang membuat para siswa bersemangat. Tak kalah menariknya ialah pembacaan puisi Tarung: Faizy vs Aida. Dengan tempo cepat, suasana berubah panas! Namun yang paling menarik adalah apresiasi ribuan siswa, para guru dan tamu undangan mengapresiasi puisi menolak korupsi dalam acara road show PMK. Salut! Bambang...
Selengkapnya: Ngemsi dan Baca Puisi di Road Show PMK ke-23, MAN 1 Sragen (Sabtu, 06/09/14)

Puisi "Jalak Lawu" di Media Indonesia (07/09/14)

Jalak Lawu mereka para penutur kesunyian yang baik dan bijak ketika matahari usai membakar bumi seperti lanskap raksasa biarkan kami terbang bebas biarkan kami hinggap di ranting-ranting meranggas berita cuaca adalah usia seratus tahun kesendirian di lembah-lembah dan jurang kepunahan ribuan kepak sayap dan sarang-sarang keramaian adalah penjara bagi nasib Surakarta, April 2014 Posting serupa di Facebook grup sastra minggu. Bercerita tentang kepunahan burung Jalak yang bermukim di sekitaran gunung Lawu Karanganyar akibat perburuan...
Selengkapnya: Puisi "Jalak Lawu" di Media Indonesia (07/09/14)

Puisi "Lone Ranger" di Sastra Mata Banua (06/09/14)

Thursday, 9 October 2014

Lone Ranger para penjahat itu memotong jantung dan memakannya mentah-mentah! roh jahat terlahir di padang pasir tawar menawar yang keras dengan kematian tarian para pendosa di rumah bordil yang menyala seperti kandang ternak penuh lelaki bertampang menyeramkan memanggul senjata kau lihat di batu terkutuk itu kuda-kuda berlarian para pendosa itu tertawa menertawai kebodohan kita! perang tak...
Selengkapnya: Puisi "Lone Ranger" di Sastra Mata Banua (06/09/14)

Apresiasi Sastra (Pengantar)

Thursday, 25 September 2014

1. Pengertian Dalam kehidupan sehari-hari, sering kita mendengar istilah apresiasi. Barangkali dalam benak kita muncul pertanyaan: apa itu apresiasi? Istilah apresiasi muncul dari kata appreciate (Ing), yang berarti menghargai. Sehingga secara sederhana dapat dikatakan bahwa apresiasi sastra adalah kegiatan untuk menghargai sastra. Namun, dalam perkembangan berikutnya pengertian apresiasi sastra semakin luas. Banyak tokoh mencoba memberikan batasan tentang apresiasi sastra. S. Effendi memberikan batasan bahwa apresiasi sastra adalah kegiatan...
Selengkapnya: Apresiasi Sastra (Pengantar)

Bincang Kepenulisan ke-3 JPIN "Asyiknya Menulis Puisi"

Wednesday, 27 August 2014

Bincang Kepenulisan ke-3 "Asyiknya Menulis Puisi" Bersama Ekohm Abiyasa, seorang penikmat sastra terutama puisi. Puisi-puisinya dipublikasikan di berbagai media dan berbagai antologi. Dapatkan pengalaman menarik, tips-tips menulis puisi, trik menembus koran, dan masih banyak lagi ilmu yang bisa kalian dapatkan melalui acara Bincang Kepenulisan Online ini. Insya Allah akan dilaksanakan pada, ...
Selengkapnya: Bincang Kepenulisan ke-3 JPIN "Asyiknya Menulis Puisi"

Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia Jilid II 2014

Sumber gambar: Facebook grup Lumbung Puisi. Pengumuman Dengan mengetengahkan pertimbangan -pertimbangan: 1. Batas Deadline 2. Ketentuan Lumbung Puisi 3. Lumbung Puisi bukan merupakan lomba maka: Tambahan pengiriman puisi yang masuk sebelum batas deadline telah diseleksi kembali sehingga memperoleh keputusan akhir sebagai berikut: Puisi masuk dalam antologi sbb: 001. Abdul Wahid...
Selengkapnya: Lumbung Puisi Sastrawan Indonesia Jilid II 2014

Antologi Puisi "Empati untuk Palestina: Duka Gaza Duka Kita" (2014)

Thursday, 21 August 2014

Daftar nama penyair yang masuk: 1. Abdul Khafidz Amrullah (Sampit, Kalteng) 2. Ade Andri (Kuningan, Jabar) 3. Aditya D. Sugiarso (Demak, Jateng) 4. Agustav Triono (Purbalingga, Jateng) 5. Akhmad Nurhadi Moekri (Sumenep, Jatim) 6. Ali Syamsudin Arsi (Banjarbaru, Kalsel) 7. Aloeth Pathi (Pati, Jateng) 8. Alya Salaisha Sinta (Bekasi, Jabar) 9. Anastasia Sita Wulandari (Gunung Kidul, D.I. Yogyakarta)...
Selengkapnya: Antologi Puisi "Empati untuk Palestina: Duka Gaza Duka Kita" (2014)

Dikutuk-sumpahi Eros

Monday, 11 August 2014

Chairil Anwar (1922-1949) Oleh: Saut Situmorang*  Soalnya adalah apa mungkin seseorang mencapai kesadaran akan kematiannya hanya melalui pengalaman patah cinta? Persoalan cinta adalah persoalan klise dalam dunia sastra. Beribu puisi telah tercipta sejak manusia pintar berkata-kata sampai zaman hyperreal saat ini yang berkisah tentang indahnya cinta dan malangnya mereka yang dikecewakan...
Selengkapnya: Dikutuk-sumpahi Eros

Sastra yang Tidur Dalam Kulkas

Oleh: Saut Situmorang* “Aku tidur di depan sebuah kulkas. Suaranya berdengung seperti kaus kakiku di siang hari yang terik. Di dalam kulkas itu ada sebuah negara yang sibuk dengan jas, dasi, dan mengurus makanan anjing. Sejak ia berdusta, aku tak pernah memikirkannya lagi.” Demikianlah bunyi empat baris pertama prose-poem Afrizal Malna yang berjudul “Persahabatan Dengan Seekor Anjing” dari bukunya Dalam Rahim Ibuku Tak Ada Anjing (Bentang, 2002). Sajak prosa Afrizal tersebut, bagi saya, merupakan semacam metafor atas apa yang selama...
Selengkapnya: Sastra yang Tidur Dalam Kulkas

ABC of Saut Situmorang

oleh: Mikael Johani* Aneh bahwa belum pernah ada review yang benar-benar membahas tentang buku kumpulan puisi Saut Situmorang yang diterbitkan tahun 2007, “otobiografi: kumpulan puisi 1987-2007″ (o-nya memang sengaja kecil), selain review almarhum Asep Sambodja yang juga pernah dibawakan dalam diskusi tentang buku ini di acara Meja Budaya asuhan Martin Aleida di PDS H.B. Jassin di TIM pada...
Selengkapnya: ABC of Saut Situmorang

 
 
 

Postingan Terbaru

Komentar Terbaru

Recent Comments Widget

Trafik

Total Dilihat

590195
 
Kembali ke atas